Agrowisata Gunung Mas adalah perkebunan teh di daerah Puncak yang menjanjikan suasana khas alam pegunungan. Hamparan hijaunya perkebunan teh dapat membuat pengunjung terpesona. Anda bisa menyaksikan pemandangan Gunung Salak dan Gunung Gede dari perkebunan Gunung Mas.
Objek wisata ini dikelola oleh PTPN VIII, perusahaan pemerintah yang bergerak di bidang agro-industri. Perkebunan teh Gunung Mas, terluas di daerah Puncak, mempunyai area seluas 500 hektar. Sebagai satu-satunya perkebunan teh yang dibuka untuk umum, Gunung Mas adalah tempat wisata alam yang unik and wajib dikunjungi. Gunung Mas berada di ketinggian 800-1.200 meter di atas permukaan laut. Dengan suhu udara yang sejuk, 12-22 derajat Celcius, banyak warga Jakarta yang ingin menikmati tempat wisata yang berlokasi di Puncak, Bogor.
Sejarah
Area perkebunan teh yang dikelola oleh PT Perkebunan Nasional VIII berasal dari perusahaan perkebunan teh milik Pemerintah Belanda. Setelah kemerdekaan Indonesia, aset dari perusahaan perkebunan diserahkan secara kepada Pemerintah Indonesia. Banyak wisatawan asing, khususnya dari Belanda, mengunjungi Gunung Mas karena mereka ingin mempelajari sejarah keluarga mereka. Kakek neneknya mereka pernah tinggal dan bekerja di perkebunan ini.
Kebun Teh di daerah Puncak mulai bermunculan sejak tahun 1800-an. Di bawah pengelolaan orang-orang Belanda, tenaga kerja berdatangan dari luar daerah. Mereka dipekerjakan untuk mempersiapkan lahan dan menanam pohon teh di daerah Puncak. Permukiman penduduk dan jalan lingkungan mulai bermunculan di sekitar area perkebunan teh. Terjadi perubahan sosial masyarakat di kawasan Puncak sejak keberadaan kebun teh. Villa-villa mulai dibangun karena kesejukan udara dan keindahan panorama di daerah Puncak. Saat ini, Puncak makin berkembang maju. Perkebunan teh yang awalnya adalah pusat kegiatan di kawasan Puncak, sekarang hanya menjadi salah satu dari sekian banyak pilihan objek wisata di kawasan ini.
Terjadi beberapa restrukturisasi pengeloloaan perkebunan antara tahun 1957 dan 1990-an. Pada tahun 1996, PT Perkebunan XI, XII, dan XIII dilebur menjadi PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero). PTPN VIII kembali mengalami restrukturisasi pada tahun 2020 untuk memperbaiki efisiensi and kinerja perusahaan.
Kegiatan
Berikut ini beberapa kegiatan yang dapat dilakukan di Agrowisata Gunung Mas saat berlibur:
- Tea Corner dan Teh Cafe – Pengunjung dapat bersantai di area Tea Corner untuk menikmati teh dan pisang goreng. Dengan menunjukkan tiket masuk, pengunjung dapat sebungkus teh Walini dari Front Office secara gratis.
- Tea Walk – Wisatawan bisa berjalan santai di area perkebunan teh untuk menikmati udara segar dan aroma daun teh. Gunung Mas juga menyediakan pemandu wisata yang dapat menjelaskan serba-serbi mengenai teh, mulai dari pemetikan daun, proses pengolahan tradisional, dan berbagai macam lainnya. Kalian dapat memilih rute dengan varian jarak yakni 4 km, 6 km, dan 8 km. Perjalanan Tea Walk akan menghabiskan waktu sekitar 1 jam sampai dengan 2,5 jam. Cocok untuk anak-anak sebagai wisata edukasi.
- Belanja oleh-oleh – Setelah mengelilingi area perkebunan teh, pengunjung dapat membeli berbagai macam jenis teh dan oleh-oleh lainnya yang diproduksi oleh PTPN VIII.
- Naik kuda – Selain berjalan kaki, pengunjung juga bisa berkeliling kebun teh dengan naik kuda. Jenis kuda yang tersedia di sana adalah Kuda Sumbawa. Pengunjung dapat memilih berapa lama dan berapa jauh rute yang akan ditempuh.
- Off road dan ATV – Lokasi perkebunan teh di Puncak Bogor ini juga menyediakan kendaraan ATV atau mobil off-road yang seru untuk dicoba sebagai kegiatan Outbound.
- Paralayang – Aktivitas ini cocok untuk mereka yang ingin melihat pemandangan perkebunan teh yang memukau dari udara. Gunung Mas menyediakan peralatan dan alat penunjang keamanan yang memadai untuk olahraga populer ini.
Lokasi
Agrowisata Gunung Mas berada di kawasan Puncak Bogor, yaitu di Jalan Raya Puncak KM 87, Tugu Selatan, Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Dari Jakarta, anda bisa menuju ke sana melalui jalan Tol Jagorawi dan keluar melalui pintu Tol Ciawi. Lokasi ini juga berdekatan dengan Taman Safari Cisarua, dapat dijadikan alternatif tempat wisata bersama keluarga. Gunung Mas bisa dikunjungi mulai dari jam 08.00 sampai jam 18.00.
Harga tiket masuk di Gunung Mas mulai dari Rp 15.000 per orang. Penggunaan fasilitas lain dikenakan biaya tambahan. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website PTPN VIII di PTPN8 website